Universitas Indonesia (UI) dengan PT SkyWay Technologies Indonesia, menandatangani Nota Kesepahaman Bersama (NKB) pada Senin (25/9/2017) di Ruang Sidang Pusat Administrasi Universitas (PAU) Rektorat Universitas Indonesia.
NKB tersebut ditandatangani oleh Prof. Muhammad Anis selaku perwakilan dari Universitas Indonesia dan Country Director PT SkyWay Technologies Indonesia, Madinatul Fadhilah.
Menurut Prof. Anis, rencana pembangunan model transportasi baru di UI merupakan salah satu upaya untuk menjawab tantangan teknologi yang semakin berkembang.
Kerja sama antara UI dengan PT Sky Way Technologies Indonesia merupakan langkah awal dalam usaha pembangunan model transportasi yang mengakomodasi konektivitas antarfakultas di UI.
“Kita sedang mencari partner (rekan—red) yang bisa membantu mengembangkan sistem transportasi yang memungkinkan adanya konektivitas antarfakultas,” tutur Prof. Anis.
Selain itu, model transportasi yang akan dibangun juga akan menjadi alternatif transportasi di UI yang ramah lingkungan.
Hal itu selaras dengan cita-cita UI yang ingin mewujudkan green campus di Indonesia.
Prof. Anis menyatakan, dalam upaya mengurangi jumlah emisi karbon kendaraan bermotor yang melintas di UI, UI nantinya akan menerapkan parkir terintegrasi.
Ia berharap nantinya SkyWay bisa menjadi salah satu alternatif transportasi massa selain bis kuning (bikun) dan sepeda kuning (spekun) yang sudah ada.
Nantinya, transportasi yang akan dibangun berupa semacam kereta berbentuk kapsul yang mirip monorel di UI.
Disamping itu, Prof. Anis juga menambahkan, rencananya, kereta tersebut akan dibuat dengan kapasitas 23 orang perkereta.
UI menjadi kampus pertama di Indonesia dan kampus ketiga di dunia yang menjadi rekan riset dan pengembangan teknologi SkyWay.
Ia berharap kerja sama antara PT Sky Way dengan UI bisa menjadi benchmark untuk Indonesia.
Selain itu, Madina juga mengungkapkan harapannya agar SkyWay bisa menjadi solusi konektivitas yang cepat, namun juga ramah terhadap lingkungan.
Sumber :ui.ac.id